Terseret Air Bah saat BAB, Kakek 77 Tahun di Pekalongan Tewas Tenggelam
Dani Agus
Kamis, 21 Oktober 2021 17:30:19
MURIANEWS, Pekalongan - Setelah dicari dua hari, tim SAR gabungan berhasil menemukan Djundi dalam kondisi meninggal di aliran sungai Sengkarang, Desa/Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, Kamis (21/10/2021).
Sebelumnya, kakek 77 tahun yang merupakan warga Kranji Desa Kedungwuni Timur, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan itu dilaporkan tenggelam di sungai pada Selasa (19/10/2021).
Baca: Tim SAR Kerahkan Penyelam Evakuasi Kapal Pengayoman IV”Setelah upaya pencarian tim SAR gabungan selama 3 hari korban berhasil ditemukan di aliran sungai Sengkarang dalam posisi mengambang, sekitar pukul 10.30 WIB. Jarak dari tempat kejadian kurang lebih enam kilometer. Setelah dievakuasi, korban selanjutnya dibawa ke RSUD Keraton Pekalongan,” jelas Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto.
Heru menceritakan, pada hari Selasa (19/10/2021) sekitar pukul 16.00 WIB korban pergi ke sungai Sengkarang untuk Buang Air Besar (BAB). Saat itu korban tidak menyadari jika kondisi hulu sungai Sengkarang sedang meningkat debit airnya.
”Korban selama ini sudah rutinitas BAB di sungai. Diduga korban terseret air bah saat BAB dan tidak bisa menyelamatkan diri hingga akhirnya tenggelam,” imbuhnya.
”Korban selama ini sudah rutinitas BAB di sungai. Diduga korban terseret air bah saat BAB dan tidak bisa menyelamatkan diri hingga akhirnya tenggelam,” imbuhnya.
Baca: Geger! Pemuda di Pekalongan Hanyut saat Berenang di Sungai PaitSetelah menerima laporan, pihaknya langsung menurunkan tim untuk melakukan pencarian. Pencarian korban baru berhasil pada hari ketiga.”Terima kasih tim SAR gabungan yang melaksanakan operasi pencarian ini. Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan tim yang terlibat kembali kesatuannya masing-masing,” pungkasnya. Reporter: Dani AgusEditor: Supriyadi
[caption id="attachment_247603" align="alignleft" width="1376"]

Tim SAR gabungan berhasil menemukan korban tenggelam di sungai Sengkarang (dok Kantor SAR Semarang)[/caption]
MURIANEWS, Pekalongan - Setelah dicari dua hari, tim SAR gabungan berhasil menemukan Djundi dalam kondisi meninggal di aliran sungai Sengkarang, Desa/Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, Kamis (21/10/2021).
Sebelumnya, kakek 77 tahun yang merupakan warga Kranji Desa Kedungwuni Timur, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan itu dilaporkan tenggelam di sungai pada Selasa (19/10/2021).
Baca: Tim SAR Kerahkan Penyelam Evakuasi Kapal Pengayoman IV
”Setelah upaya pencarian tim SAR gabungan selama 3 hari korban berhasil ditemukan di aliran sungai Sengkarang dalam posisi mengambang, sekitar pukul 10.30 WIB. Jarak dari tempat kejadian kurang lebih enam kilometer. Setelah dievakuasi, korban selanjutnya dibawa ke RSUD Keraton Pekalongan,” jelas Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto.
Heru menceritakan, pada hari Selasa (19/10/2021) sekitar pukul 16.00 WIB korban pergi ke sungai Sengkarang untuk Buang Air Besar (BAB). Saat itu korban tidak menyadari jika kondisi hulu sungai Sengkarang sedang meningkat debit airnya.
”Korban selama ini sudah rutinitas BAB di sungai. Diduga korban terseret air bah saat BAB dan tidak bisa menyelamatkan diri hingga akhirnya tenggelam,” imbuhnya.
Baca: Geger! Pemuda di Pekalongan Hanyut saat Berenang di Sungai Pait
Setelah menerima laporan, pihaknya langsung menurunkan tim untuk melakukan pencarian. Pencarian korban baru berhasil pada hari ketiga.
”Terima kasih tim SAR gabungan yang melaksanakan operasi pencarian ini. Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan tim yang terlibat kembali kesatuannya masing-masing,” pungkasnya.
Reporter: Dani Agus
Editor: Supriyadi