Pekerja Proyek Perbaikan Talud di Karanganyar Tertimbun Longsor, Masih Dicari Tim SAR
Dani Agus
Rabu, 17 November 2021 13:11:45
MURIANEWS, Karanganyar - Seorang
pekerja proyek perbaikan talud di Desa Tegalgede Kecamatan/Kabupaten Karanganyar dilaporkan tertimpa longsoran material, Senin (15/11/21).
Hingga saat ini, keberadaan korban masih dalam proses pencarian tim SAR gabungan. Korban diketahui bernama Sastro Setu (62), warga Dusun Melikan, Desa Popongan, Kabupaten Karanganyar.
Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto menceritakan, kronologi kejadian bermula saat korban dan empat temannya bekerja memperbaiki talud pada Senin (15/11/2021) pagi.
Baca: Dulu Terkenal Longsor, Desa di Kudus Ini Tawarkan Wisata yang MenawanSekitar pukul 11.00 WIB, saat melakukan penggalian tanah, tiba-tiba terjadi longsor. Saat itu, keempat temannya sudah berusaha memanggil namun korban tidak sempat lari akhirnya tertimbun longsoran.
“Saat itu, korban bekerja dibawah membuat kontruksi penguat talud (cakar ayam). Saat longsor datang, keempat temanya bisa berlari menyelamatkan diri berlari. Namun, korban tidak sempat berlari dan akhirnya tertimbun longsoran material,” ungkapnya, Rabu (17/11/2021).
Ditempat longsoran tersebut mengalir air sungai Siwaluh dan debit air bisa meningkat sehingga bisa terjadi longsoran susulan. Untuk itu, tim SAR gabungan harus hati-hati saat melaksanakan operasi pencarian.
Baca: Jalan Utama Magelang-Boyolali Tertutup Longsor, Ini Jalan AlternatifnyaProses pencarian tim SAR gabungan difokuskan menjadi dua Searcah Rescue Unit (SRU). Untuk SRU 1 penyemprotan dengan pompa air ( alkon) untuk mengurangi tumpukan material dan SRU 2 melakukan penyisiran aliran sungai Siwaluh.“Ketinggian talud kurang lebih 10 meter, lebar longsoran kurang lebih 8 meter. semoga tim SAR gabungan diberi kemudahan dalam pencarian dan korban cepat ditemukan,” pungkasnya. Reporter: Dani AgusEditor: Supriyadi
[caption id="attachment_253144" align="alignleft" width="880"]

Tim SAR gabungan sedang melakukan pencarian korban tertimbun longsor. (Dok Tim SAR)[/caption]
MURIANEWS, Karanganyar - Seorang
pekerja proyek perbaikan talud di Desa Tegalgede Kecamatan/Kabupaten Karanganyar dilaporkan tertimpa longsoran material, Senin (15/11/21).
Hingga saat ini, keberadaan korban masih dalam proses pencarian tim SAR gabungan. Korban diketahui bernama Sastro Setu (62), warga Dusun Melikan, Desa Popongan, Kabupaten Karanganyar.
Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto menceritakan, kronologi kejadian bermula saat korban dan empat temannya bekerja memperbaiki talud pada Senin (15/11/2021) pagi.
Baca: Dulu Terkenal Longsor, Desa di Kudus Ini Tawarkan Wisata yang Menawan
Sekitar pukul 11.00 WIB, saat melakukan penggalian tanah, tiba-tiba terjadi longsor. Saat itu, keempat temannya sudah berusaha memanggil namun korban tidak sempat lari akhirnya tertimbun longsoran.
“Saat itu, korban bekerja dibawah membuat kontruksi penguat talud (cakar ayam). Saat longsor datang, keempat temanya bisa berlari menyelamatkan diri berlari. Namun, korban tidak sempat berlari dan akhirnya tertimbun longsoran material,” ungkapnya, Rabu (17/11/2021).
Ditempat longsoran tersebut mengalir air sungai Siwaluh dan debit air bisa meningkat sehingga bisa terjadi longsoran susulan. Untuk itu, tim SAR gabungan harus hati-hati saat melaksanakan operasi pencarian.
Baca: Jalan Utama Magelang-Boyolali Tertutup Longsor, Ini Jalan Alternatifnya
Proses pencarian tim SAR gabungan difokuskan menjadi dua Searcah Rescue Unit (SRU). Untuk SRU 1 penyemprotan dengan pompa air ( alkon) untuk mengurangi tumpukan material dan SRU 2 melakukan penyisiran aliran sungai Siwaluh.
“Ketinggian talud kurang lebih 10 meter, lebar longsoran kurang lebih 8 meter. semoga tim SAR gabungan diberi kemudahan dalam pencarian dan korban cepat ditemukan,” pungkasnya.
Reporter: Dani Agus
Editor: Supriyadi