3 Tewas, dan 2 Luka Berat saat Bangunan Tua Ambruk di Tegal
Murianews
Kamis, 9 November 2017 18:51:27
Dilansir dari
Radartegal.com, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 WIB saat turun hujan disertai angin kencang. Di saat bersamaan, sejumlah warga tengah berteduh di warung semi permanen yang berada tepat di depan bangunan tua yang ambruk.
"Kejadiannya pas ada angin kencang dan hujan. Tembok bangunan langsung ambruk dan menimpa warung dan bengkel yang ada di depannya," kata Trio (35) salah satu warga di sekitar lokasi.
Kapolsek Talang AKP Mujahidu mengatakan, ada lima korban yang sudah dievakuasi dari reruntuhan bangunan. Tiga di antaranya dalam kondisi sudah tewas. "Korban lima, yang dipastikan meninggal tiga. Dua luka berat. Mereka sedang berteduh," kata Mujahid di lokasi kejadian.
Menurut Mujahid proses evakuasi di reruntuhan bangunan masih dilakukan untuk mencari tahu kemungkinan adanya korban lain yang masih tertimbun reruntuhan."Ada delapan sepeda motor yang ikut tertimpa reruntuhan bangunan. Tapi korban yang sudah dievakuasi baru lima. Jadi kita masih cari kemungkinan adanya korban lain," ujarnya.
Editor : Akrom Hazami
Murianews, Tegal - Sebuah bangunan tua yang berada di Jalan Raya Talang, Desa Talang Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal ambruk karena angin kencang, Kamis (8/11) sore. Sedikitnya tiga warga tewas karena tertimpa reruntuhan bangunan.
Dilansir dari Radartegal.com, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 WIB saat turun hujan disertai angin kencang. Di saat bersamaan, sejumlah warga tengah berteduh di warung semi permanen yang berada tepat di depan bangunan tua yang ambruk.
"Kejadiannya pas ada angin kencang dan hujan. Tembok bangunan langsung ambruk dan menimpa warung dan bengkel yang ada di depannya," kata Trio (35) salah satu warga di sekitar lokasi.
Kapolsek Talang AKP Mujahidu mengatakan, ada lima korban yang sudah dievakuasi dari reruntuhan bangunan. Tiga di antaranya dalam kondisi sudah tewas. "Korban lima, yang dipastikan meninggal tiga. Dua luka berat. Mereka sedang berteduh," kata Mujahid di lokasi kejadian.
Menurut Mujahid proses evakuasi di reruntuhan bangunan masih dilakukan untuk mencari tahu kemungkinan adanya korban lain yang masih tertimbun reruntuhan.
"Ada delapan sepeda motor yang ikut tertimpa reruntuhan bangunan. Tapi korban yang sudah dievakuasi baru lima. Jadi kita masih cari kemungkinan adanya korban lain," ujarnya.
Editor : Akrom Hazami