Kereta Api Bandara Adi Soemarmo Bulan Ini Selesai Dirakit
Murianews
Senin, 23 April 2018 14:35:09
Direktur Utama PT KAI, Edi Sukmoro menyatakan, KA sementara akan difungsikan sebagai armada di jalur Solo-Yogyakarta-Kutoarjo sembari menunggu keseluruhan jalur kereta bandara selesai dibangun.
“Untuk sementara difungsikan seperti itu dulu, kalau nanti sudah selesai. Karena jalur KA penghubung Bandara Adi Soemarmo dengan Stasiun Balapan, Solo belum selesai dibangun,” ujarnya.
Edi menambahkan, pihaknya telah menyiapkan dua trainset dengan jenis Kereta Rel Diesel Elektrik (KRDE) untuk operasional kereta bandara. Masing-masing satu trainset terdiri dari empat gerbong berjenis kabin.
“Awalnya set KA ini memang disiapkan untuk kereta Bandara Adi Soemarmo. Sambil menunggu pembangunan jalur seluruhnya selesai, ya dioperasikan dulu untuk jalur Solo-Yogyakarta-Kutoarjo,” katanya.
Dikatakan Edi, masing-masing kereta bandara memiliki kapasitas untuk sekitar 200 orang. “Kalau dimaksimalkan penumpang berdiri bisa mencapai 500 orang. Tapi dilihat dulu, diuji coba mana yang nyaman untuk masyarakat. Terkait operasionalnya nanti masih dibahas,” terangnya.
Baca : Akhir Tahun Ini Bandara Solo-Yogya Terhubung Jalur KeretaSebelumnya, kereta bandara yang menghubungkan Bandara Adi Soemarmo- Bandara Adi Sucipto Yogyakarta ditargetkan mulai beroperasi Desember 2018. Saat ini, pembangunam fasilitas stasiun terkait di Bandara Adi Soemarmo hampir 50 persen.General Manager Bandara Adi Soemarmo, Abdullah Usman, pembangunan jalur kereta bandara di lapangan udara yang terletak di wilayah Kabupaten Boyolali tersebut diperkirakan rampung September 2018. Kemudian hingga Desember 2018 dipergunakan untuk persiapan operasional layanan kereta bandara.“Rencananya nanti stasiun yang ada di Bandara Adi Soemarmo akan dibangun dua lantai. Lantai pertama digunakan untuk jalur kereta api. Sedangkan lantai dua akan terkoneksi dengan terminal baru Bandara Adi Soemarmo, jadi nantinya untuk koneksi ini akan semakin memudahkan penumpang yang dari Yogyakarta bisa langsung masuk Bandara,” pungkasnya.
Editor : Ali Muntoha
Murianews, Boyolali - PT Kereta Api Indonesia (KAI) memastikan proses perakitan kereta api (KA) untuk kereta Bandara Adi Soemarmo selesai April ini. Segera setelah selesai perakitan, KA akan difungsikan sementara untuk jalur pertama Solo-Kutoarjo.
Direktur Utama PT KAI, Edi Sukmoro menyatakan, KA sementara akan difungsikan sebagai armada di jalur Solo-Yogyakarta-Kutoarjo sembari menunggu keseluruhan jalur kereta bandara selesai dibangun.
“Untuk sementara difungsikan seperti itu dulu, kalau nanti sudah selesai. Karena jalur KA penghubung Bandara Adi Soemarmo dengan Stasiun Balapan, Solo belum selesai dibangun,” ujarnya.
Edi menambahkan, pihaknya telah menyiapkan dua trainset dengan jenis Kereta Rel Diesel Elektrik (KRDE) untuk operasional kereta bandara. Masing-masing satu trainset terdiri dari empat gerbong berjenis kabin.
“Awalnya set KA ini memang disiapkan untuk kereta Bandara Adi Soemarmo. Sambil menunggu pembangunan jalur seluruhnya selesai, ya dioperasikan dulu untuk jalur Solo-Yogyakarta-Kutoarjo,” katanya.
Dikatakan Edi, masing-masing kereta bandara memiliki kapasitas untuk sekitar 200 orang. “Kalau dimaksimalkan penumpang berdiri bisa mencapai 500 orang. Tapi dilihat dulu, diuji coba mana yang nyaman untuk masyarakat. Terkait operasionalnya nanti masih dibahas,” terangnya.
Baca : Akhir Tahun Ini Bandara Solo-Yogya Terhubung Jalur Kereta
Sebelumnya, kereta bandara yang menghubungkan Bandara Adi Soemarmo- Bandara Adi Sucipto Yogyakarta ditargetkan mulai beroperasi Desember 2018. Saat ini, pembangunam fasilitas stasiun terkait di Bandara Adi Soemarmo hampir 50 persen.
General Manager Bandara Adi Soemarmo, Abdullah Usman, pembangunan jalur kereta bandara di lapangan udara yang terletak di wilayah Kabupaten Boyolali tersebut diperkirakan rampung September 2018. Kemudian hingga Desember 2018 dipergunakan untuk persiapan operasional layanan kereta bandara.
“Rencananya nanti stasiun yang ada di Bandara Adi Soemarmo akan dibangun dua lantai. Lantai pertama digunakan untuk jalur kereta api. Sedangkan lantai dua akan terkoneksi dengan terminal baru Bandara Adi Soemarmo, jadi nantinya untuk koneksi ini akan semakin memudahkan penumpang yang dari Yogyakarta bisa langsung masuk Bandara,” pungkasnya.
Editor : Ali Muntoha