Rabu, 19 November 2025


Setelah sebelumnya perampok berpistol dan senjata tajam menyatroni Indomaret yang ada di Banyumanik dan Ngesrep, kini perampok bergerak ke Indomaret yang ada di wilayah Ngaliyan Kota Semarang.

Selasa (25/9/2018) sasaran para perampok adalah Indomaret di Jalan Walisongo, Kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang. Pelaku perampokan diperkirakan lebih dari dua orang. Mereka membawa pistol dan ditodongkan ke pegawai.

Sama seperti dua kasus perampokan Indomaret lainnya, pelaku juga beraksi menjelang subuh, yakni sekitar pukul 03.15 WIB.

Kawanan ini menggasak uang sebesar Rp 25 juta yang disimpan di dalam brankas. Perampok menodong pistol dua penjaga Indomaret dan memaksa mereka membuka brankas tersebut.

Kapolsek Ngaliyan AKP Samsu Wirman saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, dari keterangan saksi pelaku sekitar empat orang. Namun yang masuk ke Indomaret dan menodong pistol hanya dua pelaku.

“Dua pelaku masuk langsung menodong pistol ke arah dua karyawan. Para pelaku menggunakan penutup wajah,” katanya.

Baca juga : 
Dua karyawan yang saat itu tengah berjaga, yakni Ari S (23) dn Torik Azis (22) mengaku tak berani melawan karena ditong pistol. Perampok memaksa mereka menunjukkan brankas yang ada di dalam gudang dan menyuruh membuka brankas itu.Setelah berhasil menguras isi brankas yang berisi uang sebesar Rp 25 juta, para pelaku langsung kabur. Mereka menggunakan mobil warna putih.Beberapa saat kemudian, polisi dihubungi dan langsung merapat ke lokasi untuk melakukan penyelidikan. Polisi juga mengamankan rekaman CCTV untuk menelusuri para pelaku.Denngan perampokan ini, sudah ada tiga Indomaret di Kota Semarang yang disatroni rampok dalam waktu dua pekan. Sasaran mereka adalah Indomaret yang beroperasi 24 jam.Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Abiyoso Seno Aji menebar ancaman kepada para pelaku kejahatan, termasuk perampok minimarket. Ia menyatakan, pihaknya tak segan-segan untuk bertindak tegas, bagi siapapun yang mengusik keamanan di Ibu Kota Jawa Tengah ini.“Jangan pernah beri ruang para pelaku kejahatan. Jangan salahkan kami jika mengambil tindakan tegas,” katanya.Editor : Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler