Kabupaten Kudus menjadi pusat perhatian lantaran tingginya lonjakan kasus Covid-19. Tak hanya Kudus, Ibu Kota Jawa Tengah yakni Kota Semarang juga menjadi fokus penangana corona oleh pihak kepolisian.
Rabu (16/6/2021). Ia mengatakan, di Jateng ada empat daerah yang menjadi perhatian khusus kepolisian dalam hal penyebaran corona.
Yakni Kota Semarang, Sragen, Kudus, dan Demak. Di Kota Semarang menjadi perhatian lantaran tingginya kasus aktif di daerah tersebut.
"Ada 14 daerah di Jawa Tengah yang masuk zona merah, kita fokuskan ke empat daerah itu," katanya.
Ia menjelaskan jumlah pasien positif Covid-19 di keempat daerah itu sudah di atas 700 orang. Dengan kondisi itu, manajemen kontingensi penanganan Covid-19 sudah diterapkan di seluruh polres.
Penambahan jumlah tempat karantina bagi pasien Covid, kata dia, juga sudah dilakukan. Pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan."Pakai masker, hindari kerumunan. Yang bisa kita lakukan ialah melokalisasi, mengendalikan, dan membatasi," ujarnya.Sementara berdasarkan data laman https://siagacorona.semarangkota.go.id, jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Semarang hingga pukul 13.30 WIB tercatat mencapai 1.512 orang. Sementara jumlah pasien yang meninggal dunia mencapai 3.285 orang. Penulis: Ali MuntohaEditor: Ali MuntohaSumber:
[caption id="attachment_221309" align="alignleft" width="880"]
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi dan Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Rudianto memimpin apel pasukan gabungan di Kudus. (MURIANEWS/Yuda Auliya Rahman)[/caption]
MURIANEWS, Semarang – Kabupaten Kudus menjadi pusat perhatian lantaran tingginya lonjakan kasus Covid-19. Tak hanya Kudus, Ibu Kota Jawa Tengah yakni Kota Semarang juga menjadi fokus penangana corona oleh pihak kepolisian.
Hal ini dikatakan Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi dilansir
Antara, Rabu (16/6/2021). Ia mengatakan, di Jateng ada empat daerah yang menjadi perhatian khusus kepolisian dalam hal penyebaran corona.
Yakni Kota Semarang, Sragen, Kudus, dan Demak. Di Kota Semarang menjadi perhatian lantaran tingginya kasus aktif di daerah tersebut.
"Ada 14 daerah di Jawa Tengah yang masuk zona merah, kita fokuskan ke empat daerah itu," katanya.
Ia menjelaskan jumlah pasien positif Covid-19 di keempat daerah itu sudah di atas 700 orang. Dengan kondisi itu, manajemen kontingensi penanganan Covid-19 sudah diterapkan di seluruh polres.
Penambahan jumlah tempat karantina bagi pasien Covid, kata dia, juga sudah dilakukan. Pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan.
"Pakai masker, hindari kerumunan. Yang bisa kita lakukan ialah melokalisasi, mengendalikan, dan membatasi," ujarnya.
Sementara berdasarkan data laman https://siagacorona.semarangkota.go.id, jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Semarang hingga pukul 13.30 WIB tercatat mencapai 1.512 orang. Sementara jumlah pasien yang meninggal dunia mencapai 3.285 orang.
Penulis: Ali Muntoha
Editor: Ali Muntoha
Sumber:
Antara
