– Kecelakaan maut antara Bus Rela dengan dua mobil dan satu motor terjadi di Sumberlawang Sragen. Di luar dugaan minibus yang terlibat kecelakaan tersebut ternyata berisi rombongan pengantin, asal Bantul.
Rombongan pengantin itu bermaksud mendatangi acara pernikahan di Purwodadi. Namun, sebelum sampai di lokasi pernikahan, mobil itu terlibat kecelakaan karambol di Sumberlawang.
Salah satu penumpang Honda Mobilio bahkan meninggal dunia akibat insiden kecelakaan itu.
“Yang meninggal dunia adalah penumpang Mobilio,” jelas Kanit Laka Polres Sragen, Ipda Irwan Marviyanto seperti dikutip
.
Selain mengakibatkan satu korban meninggal dunia, insiden kecelakaan karambol itu juga membuat 10 korban mengalami luka-luka.
Ipda Irwan mengatakan satu korban meninggal dunia sudah dievakuasi ke kamar jenazah RSUD dr. Soeratno Gemolong Sragen. Sementara 10 korban luka-luka dilarikan ke sejumlah rumah sakit di Gemolong dan Kota Solo.
“Dua korban mengalami luka ringan dan agak serius. Keduanya dievakuasi tim relawan ke RS di Kota Solo. Sementara tujuh korban luka ringan kami bawa ke RS Yakssi Gemolong. Lainnya nanti kami pastikan lagi,” ujar Ipda Irwan.
Aparat Satlantas Polres Sragen langsung menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kecelakaan karambol yang melibatkan bus Rela dengan dua mobil dan satu sepeda motor di jalan Solo-Purwodadi, tepatnya di Kacangan, Sumberlawang, Sragen, Kamis (11/11/2021).Hasilnya, Ipda Irwan pun membenarkan kecelakaan karambol yang terjadi sekitar pukul 08.10 itu disebabkan oleh laju bus Rela yang terlalu ke kanan hingga menabrak dua mobil dan satu sepeda motor yang melaju dari lawan arah.“Penyebabnya bus melaju terlalu ke kanan. Selanjutnya nanti kita dalami dulu. Akan kami periksa [sopirnya]. Kita ingin penjelaskan mengapa bus itu jalan terlalu ke kanan yang menyebabkan terjadinya benturan [kecelakaan] dengan kendaraan lain,” papar Ipda Irwan.
[caption id="attachment_252302" align="alignleft" width="880"]

Penampakan bus Rela yang terlibat kecelakaan di Sumberlawang, Sragen, Kamis (11/11/2021). (Solopos.com/Tri Rahayu)[/caption]
MURIANEWS, Sragen – Kecelakaan maut antara Bus Rela dengan dua mobil dan satu motor terjadi di Sumberlawang Sragen. Di luar dugaan minibus yang terlibat kecelakaan tersebut ternyata berisi rombongan pengantin, asal Bantul.
Rombongan pengantin itu bermaksud mendatangi acara pernikahan di Purwodadi. Namun, sebelum sampai di lokasi pernikahan, mobil itu terlibat kecelakaan karambol di Sumberlawang.
Salah satu penumpang Honda Mobilio bahkan meninggal dunia akibat insiden kecelakaan itu.
Baca: Kecelakaan Maut! Bus Rela vs Dua Minibus di Sumberlawang Sragen
“Yang meninggal dunia adalah penumpang Mobilio,” jelas Kanit Laka Polres Sragen, Ipda Irwan Marviyanto seperti dikutip
Solopos.com.
Selain mengakibatkan satu korban meninggal dunia, insiden kecelakaan karambol itu juga membuat 10 korban mengalami luka-luka.
Ipda Irwan mengatakan satu korban meninggal dunia sudah dievakuasi ke kamar jenazah RSUD dr. Soeratno Gemolong Sragen. Sementara 10 korban luka-luka dilarikan ke sejumlah rumah sakit di Gemolong dan Kota Solo.
“Dua korban mengalami luka ringan dan agak serius. Keduanya dievakuasi tim relawan ke RS di Kota Solo. Sementara tujuh korban luka ringan kami bawa ke RS Yakssi Gemolong. Lainnya nanti kami pastikan lagi,” ujar Ipda Irwan.
Baca: Tak Hanya 2 Mobil, 1 Motor Juga Jadi Korban Kecelakaan Bus Rela di Sumberlawang
Aparat Satlantas Polres Sragen langsung menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kecelakaan karambol yang melibatkan bus Rela dengan dua mobil dan satu sepeda motor di jalan Solo-Purwodadi, tepatnya di Kacangan, Sumberlawang, Sragen, Kamis (11/11/2021).
Hasilnya, Ipda Irwan pun membenarkan kecelakaan karambol yang terjadi sekitar pukul 08.10 itu disebabkan oleh laju bus Rela yang terlalu ke kanan hingga menabrak dua mobil dan satu sepeda motor yang melaju dari lawan arah.
“Penyebabnya bus melaju terlalu ke kanan. Selanjutnya nanti kita dalami dulu. Akan kami periksa [sopirnya]. Kita ingin penjelaskan mengapa bus itu jalan terlalu ke kanan yang menyebabkan terjadinya benturan [kecelakaan] dengan kendaraan lain,” papar Ipda Irwan.
Baca: Begini Kronologi Kecelakaan Maut Bus Rela vs 2 Mobil dan 1 Motor di Sumberlawang
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber:
Solopos.com