Aksi Reuni 212 Solo Pindah ke Kartopuran, Begini Situasinya
Murianews
Kamis, 2 Desember 2021 16:13:08
MURIANEWS, Solo – Massa reuni 212 yang hendak melakukan aksi damai di Plaza Manahan Solo berpindah lokasi. Mereka menggelar aksi di Gedung Umat Islam, Kartopuran, Solo lantaran disekat polisi di sejumlah titik di Soloraya.
Sejak pukul 14.00 WIB, massa sudah berkumpul di dalam gedung. Namun, banyaknya peserta aksi membuat massa meluber hingga ke luar gedung.
Mengutip
Detik.com, di dalam gedung, terlihat para peserta duduk di lantai. Laki-laki duduk di sisi utara, perempuan di sisi selatan. Mereka mendengarkan sejumlah tokoh yang berbicara.
Baca: Reuni 212 di Plaza Manahan Tak Dapat Izin, 700 Personel Jaga Perbatasan SolorayaHumas aksi, Endro Sudarsono, mengatakan pemindahan lokasi dilakukan setelah adanya larangan dari Kapolresta Solo Kombes Ade Safri Simanjuntak.
"Kemarin ada ancaman dari kepolisian akan membubarkan. Kami pindahkan ke Gedung Umat Islam," kata Endro.
Dia bersama sejumlah tokoh sempat mendatangi Plaza Manahan untuk menyampaikan kepada peserta untuk pindah ke Kartopuran.
"Tadi hanya beberapa tokoh saja ke Plaza Manahan, barangkali ada yang tidak tahu, kita informasikan acara pindah ke Gedung Umat Islam," ujarnya.Sebelumnya, polisi memperketat pengamanan di wilayah perbatasan dan mencegah massa masuk ke area Plaza Manahan Solo, karena sudah dipindahkan ke Serengan.
Baca: Peserta Reuni 212 Dibubarkan Polisi"Ada 700-an personel yang diterjunkan untuk mengantisipasi masuknya peserta Reuni 212. Penyekatan juga dilakukan di enam pintu masuk Solo," ujar Kapolresta Solo Kombes Ade Safri Simanjuntak usai memimpin apel di Mapolresta Solo, hari ini.Personel yang dilibatkan tidak hanya dari kepolisian, tetapi juga dari TNI dan Brimob Polda Jateng. Ade menuturkan pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan seluruh Kapolres di wilayah Solo Raya untuk membantu melakukan penyekatan massa Reuni 212. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber:
Detik.com
[caption id="attachment_256065" align="alignleft" width="880"]

Petugas kepolisian berjaga di Gedung Umat Islam, Kartopuran, Solo yang menjadi tempat reuni 212. (Detik.com)[/caption]
MURIANEWS, Solo – Massa reuni 212 yang hendak melakukan aksi damai di Plaza Manahan Solo berpindah lokasi. Mereka menggelar aksi di Gedung Umat Islam, Kartopuran, Solo lantaran disekat polisi di sejumlah titik di Soloraya.
Sejak pukul 14.00 WIB, massa sudah berkumpul di dalam gedung. Namun, banyaknya peserta aksi membuat massa meluber hingga ke luar gedung.
Mengutip
Detik.com, di dalam gedung, terlihat para peserta duduk di lantai. Laki-laki duduk di sisi utara, perempuan di sisi selatan. Mereka mendengarkan sejumlah tokoh yang berbicara.
Baca: Reuni 212 di Plaza Manahan Tak Dapat Izin, 700 Personel Jaga Perbatasan Soloraya
Humas aksi, Endro Sudarsono, mengatakan pemindahan lokasi dilakukan setelah adanya larangan dari Kapolresta Solo Kombes Ade Safri Simanjuntak.
"Kemarin ada ancaman dari kepolisian akan membubarkan. Kami pindahkan ke Gedung Umat Islam," kata Endro.
Dia bersama sejumlah tokoh sempat mendatangi Plaza Manahan untuk menyampaikan kepada peserta untuk pindah ke Kartopuran.
"Tadi hanya beberapa tokoh saja ke Plaza Manahan, barangkali ada yang tidak tahu, kita informasikan acara pindah ke Gedung Umat Islam," ujarnya.
Sebelumnya, polisi memperketat pengamanan di wilayah perbatasan dan mencegah massa masuk ke area Plaza Manahan Solo, karena sudah dipindahkan ke Serengan.
Baca: Peserta Reuni 212 Dibubarkan Polisi
"Ada 700-an personel yang diterjunkan untuk mengantisipasi masuknya peserta Reuni 212. Penyekatan juga dilakukan di enam pintu masuk Solo," ujar Kapolresta Solo Kombes Ade Safri Simanjuntak usai memimpin apel di Mapolresta Solo, hari ini.
Personel yang dilibatkan tidak hanya dari kepolisian, tetapi juga dari TNI dan Brimob Polda Jateng. Ade menuturkan pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan seluruh Kapolres di wilayah Solo Raya untuk membantu melakukan penyekatan massa Reuni 212.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber:
Detik.com