Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Klaten — Korban banjir Desa Carikan, Kecamatan Juwuring, Klaten mulai terserang penyakit. Serangan penyakit tersebut mulai dari batuk pilek dan kembung yang menimpa anak di bawah lima tahun (balita) dan warga lanjut usia (lansia).

Karena hal itu, Pemerintah Desa (Pemdes) Carikan dan tim kesehatan desa setempat meminta warga terdampak banjir akibat luapan air dari Sungai Buntung tetap mengungsi di Kantor Desa Carikan.

Warga Carikan, Kecamatan Juwiring terdampak banjir tersebar di RW 1, RW 2, dan RW 3. Total warga terdampak mencapai 300-an orang. Hingga Jumat (17/12/2021) pagi, beberapa balita dan lansia tetap bertahan di Kantor Desa Carikan.

“Sebagian besar yang mengungsi di kantor desa sudah pada kembali ke rumah masing-masing mulai pagi ini. Tapi, beberapa balita dan lansia kami minta tetap bertahan di sini. Menunggu kondisi rumah benar-benar bersih dan situasi kondusif terlebih dahulu. Di sini bantuan mengalir dari mana-mana,” kata Kepala Desa (Kades) Carikan, Kecamatan Juwiring, Katiyono seperti dikutip Solopos.com, Jumat (17/12/2021).

Hal senada dijelaskan Bidan Desa Carikan, Kecamatan Juwiring, Munari. Hasil pemeriksaan kesehatan yang dilakukan ditemukan beberapa balita yang mengalami bapil. Di samping itu terdapat kaum lansia mengalami sakit kembung.

“Di sepanjang sungai [Sungai Buntung] memang menjadi langganan banjir. Balita yang bapil ada dua orang. Sedangkan lansia yang kembung ada lima orang. Tadi sudah mulai sarapan dan minum obat. Kami masih memantau lebih lanjut. Semoga, cuaca di sini bisa panas [tidak hujan] sehingga mereka bisa kembali ke rumah masing-masing,” katanya.

Camat Wonosari, Muhammad Nur Rosyid, mengakui banjir yang melanda di Dukuh Pare, Desa Kingkang tergolong cukup besar. Namun banjir yang disebabkan luapan air Sungai Buntung tersebut berlangsung sesaat.“Banjir yang semalam itu memang terbesar dalam sejarah. Tapi, banjirnya itu karena akibat hujan deras [berjam-jam] sehingga volume air sungai tinggi,” katanya.Sebagaimana diketahui, air Sungai Buntung yang berbatasan antara Desa Carikan (Kecamatan Juwiring) dan Desa Gunting (Kecamatan Wonosari) tiba-tiba meluap, Kamis (16/12/2021) sore.Satu jam sebelumnya, kondisi di kawasan Sungai Buntung dilanda hujan deras. Akibat luapan air Sungai buntung itu, ratusan rumah di Carikan, Kecamatan Juwiring terendam banjir. Sejumlah warga terdampak banjir langsung mengungsi ke Kantor Desa Carikan. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Solopos.com

Baca Juga

Komentar

Terpopuler