Panther Terjun ke Jurang di Karanganyar, Dua Dirawat

[caption id="attachment_261710" align="alignleft" width="725"] Mobil bermerek Isuzu Panther bernopol AD 1389 AF terjun ke jurang sedalam tujuh meter di jalan Waduk Lalung menuju Matesih, Karanganyar, Jumat (31/12/2021). (Solopos.com)[/caption] MURIANEWS, Karanganyar — Sebuah mobil bermerek Isuzu Panther bernopol AD 1389 AF terjun ke jurang sedalam tujuh meter di jalan Waduk Lalung menuju Matesih, Karanganyar, Jumat (31/12/2021). Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal tersebut. Namun, dua penumpang terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena mengalami cedera. Berdasarkan data yang ada, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 05.20 WIB. Mobil Isuzu Panther yang dikemudikan Yusuf Bachtiar (19) warga Desa Karangbangun, Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar ditumpangi dua rekannya yaitu Agus Sroyono (26) serta Imron (20). Baca: Mobil Terjun ke Jurang Sedalam 30 Meter, Sopir dan Penumpang Selamat Teman Yusuf, Triyono, mengatakan korban bersama dua rekannya baru saja pulang berjualan pisang di Klaten menuju ke Karangbangun, Matesih. “Saya ditelepon sama Mas Agus untuk mengurusi mobilnya itu. Saat ini, Agus dan Imron masih di rumah sakit, sedangkan Yusuf sudah dibawa pulang ke rumah,” kata Triyono seperti dikutip Solopos.com. Sementara itu, Kanit Gakum Sat Lantas Polres Karanganyar, Ipda Sukarno Yidho Tamtomo, memeriksa dua orang saksi yaitu Mulyadi, (54) dan Yanto (32) warga Dusun Kerten RT 02 RW 01 Kelurahan Jantiharjo. Menurut Ipda Sukarno, semula mobil Isuzu Panther berjalan dari arah barat (Waduk Lalung) nenuju arah timur (Matesih). Baca: Pulang Hadiri Hajatan, Pikap Terjun ke Jurang di Tawangmangu Setelah sampai di lokasi kejadian, mobil Isuzu Panther berpapasan dengan mobil tidak dikenal yang berjalan dari arah berlawanan. Dikarenakan mobil Isuzu Panther berjalan terlalu ke kiri, kemudian terperosok ke pekarangan warga hingga terjadi laka lantas tunggal. Salah satu relawan, Kasigud mengatakan terdapat sedikit kendala dalam mengevakuasi mobil Isuzu Pather tersebut karena posisi mobil terperosok ke pekarangan yang cukup dalam yaitu sekitar 5 meter sampai 7 meter. “Evakuasi dilakukan dengan cara diderek dengan katrol, tapi tidak begitu menyusahkan karena banyak yang membantu baik dari relawan Karanganyar, ormas, SAR maupun warga sekitar. Proses evakuasi berjalan sekitar 2-3 jam dan jalan juga sempat ditutup sementara selama evakuasi berlangsung,” kata Kasigud   Penulis: Supriyadi Editor: Supriyadi Sumber: Solopos.com