4 Orang Satu Keluarga Asal Boyolali Tenggelam di Pantai Glagah, 2 Meninggal
Murianews
Kamis, 6 Januari 2022 09:42:08
MURIANEWS, Boyolali - Empat wisatawan yang berasal dari
satu keluarga asal Pusporenggo, Musuk, Kabupaten Boyolali tenggelam di Sungai Serang, kawasan Pantai Glagah, Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Rabu (5/1/2022) sore sekitar pukul 17.30 WIB.
Dari empat wisatawan itu, dua di antaranya berhasil diselamatkan, sedangkan dua lainnya meninggal dunia. Hal tersebut diungkapkan oleh Bhabinkamtibmas Desa Pusporenggo, Aipda Teguh, di rumah duka, Rabu malam.
Baca: Dua Bocah 14 Tahun Tenggelam di Sungai Elo MagelangIa mengatakan, korban selamat adalah sang ayah bernama Ismadi (47) dan keponakan dari kakak Ismadi bernama Zulfa Ulil Absa (16). Sedangkan dua anak Ismadi meninggal dunia.
“Yang meninggal anak pertama dan anak ketiga. Anak pertama dengan nama Fatih Deandra Auliaska (16) dan anak ketiga bernama Radinka Putri (9), ditemukan 30 menit setelah terseret ombak,” kata Aipda Teguh seperti dikutip
Solopos.com.
Ia menjelaskan, berdasarkan informasi yang diterimanya, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Awalnya sekitar pukul 15.00 WIB, rombongan korban berjumlah 15 orang tiba di Pantai Glagah, termasuk istri dan anak kedua korban.
Baca: Tenggelam 4 Hari, Pemuda Wonosobo Ditemukan Meninggal di Sungai Serayu
Setiba di Pantai Glagah mereka langsung bermain air di muara Sungai Serang yang masuk kawasan Pantai Glagah. Keempat korban kemudian menyeberang ke arah timur muara.Setelah sampai di sebelah timur, beberapa saat sekitar pukul 17.30 WIB, kemudian korban ingin balik menyeberang ke barat. Nahas, saat itu air sudah tinggi dan arus juga deras bergerak ke arah utara.
Baca: Santri Tenggelam di Kali Kuto Kendal Ditemukan Meninggal DuniaAkibatnya keempat wisatawan asal Musuk Boyolali itu terseret arus. Sementara istri dan anak kedua Ismadi tidak ikut menyeberang menaiki gethek sehingga tidak terseret ombak dan selamat. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber:
Solopos.com
[caption id="attachment_109694" align="alignleft" width="880"]

ILUSTRASI[/caption]
MURIANEWS, Boyolali - Empat wisatawan yang berasal dari
satu keluarga asal Pusporenggo, Musuk, Kabupaten Boyolali tenggelam di Sungai Serang, kawasan Pantai Glagah, Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Rabu (5/1/2022) sore sekitar pukul 17.30 WIB.
Dari empat wisatawan itu, dua di antaranya berhasil diselamatkan, sedangkan dua lainnya meninggal dunia. Hal tersebut diungkapkan oleh Bhabinkamtibmas Desa Pusporenggo, Aipda Teguh, di rumah duka, Rabu malam.
Baca: Dua Bocah 14 Tahun Tenggelam di Sungai Elo Magelang
Ia mengatakan, korban selamat adalah sang ayah bernama Ismadi (47) dan keponakan dari kakak Ismadi bernama Zulfa Ulil Absa (16). Sedangkan dua anak Ismadi meninggal dunia.
“Yang meninggal anak pertama dan anak ketiga. Anak pertama dengan nama Fatih Deandra Auliaska (16) dan anak ketiga bernama Radinka Putri (9), ditemukan 30 menit setelah terseret ombak,” kata Aipda Teguh seperti dikutip
Solopos.com.
Ia menjelaskan, berdasarkan informasi yang diterimanya, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Awalnya sekitar pukul 15.00 WIB, rombongan korban berjumlah 15 orang tiba di Pantai Glagah, termasuk istri dan anak kedua korban.
Baca: Tenggelam 4 Hari, Pemuda Wonosobo Ditemukan Meninggal di Sungai Serayu
Setiba di Pantai Glagah mereka langsung bermain air di muara Sungai Serang yang masuk kawasan Pantai Glagah. Keempat korban kemudian menyeberang ke arah timur muara.
Setelah sampai di sebelah timur, beberapa saat sekitar pukul 17.30 WIB, kemudian korban ingin balik menyeberang ke barat. Nahas, saat itu air sudah tinggi dan arus juga deras bergerak ke arah utara.
Baca: Santri Tenggelam di Kali Kuto Kendal Ditemukan Meninggal Dunia
Akibatnya keempat wisatawan asal Musuk Boyolali itu terseret arus. Sementara istri dan anak kedua Ismadi tidak ikut menyeberang menaiki gethek sehingga tidak terseret ombak dan selamat.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber:
Solopos.com