Empat Hari Hilang, Petani di Wonogiri Ini Ditemukan Tewas di Kolam Lele

[caption id="attachment_273607" align="alignleft" width="880"] polisi mengevakuasi jenazah korban (kompas.com)[/caption] MURIANEWS, Wonogiri- Setelah dikabarkan empat  hari  hilang, Slamet yang merupakan petani di Kabupaten Wonogiri, ditemukan tewas di kolam lele. Kedalaman kolam lele itu mencapai 1,5 meter. Menurut warga, jasad korban ditemukan sudah membengkak di dalam kolam milik Sumi (40), salah satu tetangga korban. Mulanya saksi juga tidak mengetahui bahwa di kolamnya tersebut ada tetangganya yang meninggal. Setelah mengetahui kejadian itu, warga setempat pun langsung melaporkan ke Mapolres Wonogiri. "Saksi mengetahui korban telah mengapung di kolam lele itu. Kemudian langsung dilaporkan ke Polsek Jatipurno," kata Kapolres Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto, dikutip dari Kompas.com, Minggu (20/2/2022). Sementara itu, usai mendapat laporan warga, polisi segera menuju ke lokasi. Dari pemeriksaan sementara, tak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada jasad korban. Baca: Senam Diving di Kolam Renang, Wanita Ini Malah Tewas dengan Kondisi Terapung Petugas juga berencana untuk melakukan otopsi, tetapi pihak keluarga korban menolak. Sehingga jenazah korban segera untuk dimakamkan. "Hasil pemeriksaan luar terhadap jenazah korban oleh tim medis, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan," terang Dydit. Selain itu, polisi mendapat informasi bahwa korban juga mengalami gangguan jiwa. Dari keterangan polisi, saat itu Sumi pergi untuk mengecek kolam lelenya. Tiba-tiba, Sumi melihat ada sosok jenazah mengapung di kolamnya itu. Baca: Cantiknya Kebangetan, Dua Artis Ini Ternyata Berasal dari Wonogiri Sumi pun segera memanggil ayah korban, Surip (70), dan memberitahukan adanya jasad yang diduga Slamet. Setelah memastikan ciri-ciri korban, Surip membenarkan bahwa jasad itu adalah Slamet. Surip juga mengatakan, Slamet terlihat terakhir di rumah pada tanggal 16 Februari 2022. "Dugaan penyebab kejadian karena korban diduga terpeleset hingga masuk ke dalam kolam sedalam 1,5 meter," ucap Dydit.   Penulis: Cholis Anwar Editor: Cholis Anwar Sumber: Kompas.com