Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Boyolali — Sebanyak dua ribuan vaksin booster yang dimiliki Pemkab Boyolali bakal kedaluarsa Senin (28/2/2022), atau dua hari lagi. Saat ini, ribuan vaksin tersebut tersebar di setiap puskesmas yang berada di Boyolali.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Boyolali, Puji Astuti mengatakan, karena tanggal kedaluarsa tinggal menunggu hari, pihaknya meminta semua puskesmas untuk menge-push pelayanan booster Covid-19.

Baca: Boyolali Targetkan Vaksinasi Anak Selesai Pertengahan Januari

Salah satunya dengan menyasar masyarakat umum dan tidak terpatok pada golongan rentan, imunokompromais, dan lansia.

“Untuk vaksin booster, kami memang masih menargetkan ya sesuai dengan edaran yang dulu, dimulai dari lansia, imunokompromais, dan rentan. Tetapi karena ketersediaan vaksin kami cukup melimpah, ya kami sasarkan ke masyarakat umum,” katanya seperti dikutip Solopos.com, Sabtu (26/2/2022).

Namun, Puji mengatakan masyarakat umum yang menjadi sasaran adalah masyarakat yang memiliki potensi rentan tertular Covid-19. “Misal penjual di pasar. Kemudian orang yang bekerja di pabrik. Mereka kan masyarakat umum yang rentan. Mereka kan berkumpul dalam satu tempat dan satu waktu,” ungkap dia.

Baca: Solo Siapkan 6 Ribu Vaksin Booster Sasar Pedagang Pengunjung Pasar Klewer

“Kami juga mengingat ED (Expired Date) vaksin. Jangan sampai vaksin ED. Jadi kami tetap berpedoman pada edaran, tapi kami juga mengejar untuk masyarakat yang mau,” imbuh dia.
Di sisi lain, Puji mengaku kesulitan menarik minat masyarakat Boyolali untuk melaksanakan vaksinasi booster. Menurutnya, sejumlah masyarakat menganggap enteng vaksin booster.“Mungkin ada beberapa masyarakat yang merasa badannya enak, jadi berpikir vaksin booster dianggap nggak perlu. Tetapi, kami kan harus menjelaskan kalau itu perlu,” ungkapnya.Tak hanya itu, menurutnya masih ada masyarakat yang mempercayai hoaks terkait vaksin dosis ketiga. “Kadang lansia begitu ada yang percaya hoaks ya. Katanya dosis ketiga ini efeknya lebih terasa daripada vaksin dosis I dan dosis II,” tutur dia.Lebih lanjut, Puji mengatakan pelayanan vaksinasi dosis ketiga ini dapat dilayani di Puskesmas tiap kecamatan.“Pendaftaran di Puskesmas silakan, sudah melayani booster. Kami sekarang mendorong kemauan masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi booster. Semakin banyak masyarakat yang booster maka semakin banyak masyarakat yang terlindungi dari Covid-19,” imbuhnya. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Solopos.com

Baca Juga

Komentar

Terpopuler