Pengantin di Brebes Ini Gelar Ijab Kabul di Rumah Sakit, Alasannya Bikin Nyesek
Murianews
Kamis, 24 Maret 2022 12:21:33
MURIANEWS, Brebes – Pasangan
pengantin di Kabupaten Brebes terpaksa menggelar ijab kabul di Rumah Sakit Bhakti Asih (RSBA) Brebes, Rabu (23/3/2022). Hal itu dilakukan lantaran, ayah sang mempelai putri jatuh sakit dan dirawat di rumah sakit tersebut.
Karena alasan tersebut, ijab kabul yang seharusnya dilaksanakan bulan depan usai Lebaran akhirnya dilakukan lebih cepat. Hal itu sesuai dengan permintaan sang ayah yang khawatir tak bisa menyaksikan ijab kabul anaknya bulan depan karena penyakit yang ia derita.
Baca:
Tak Terhalang Jeruji Besi, Napi Kasus Pencurian Gelar Ijab Kabul di Lapas KedungpaneInformasi tersebut dibenarkan Manajer Pelayanan Pasien RSBA Brebes Muhamad Iqbaludin. Ia mengatakan, kedua mempelai yang tengah berbahagia tersebut yakni Maya Agustiani dan Ahmad Zahrudin.
”Benar, tadi pagi ada satu pasang suami istri yang menikah di salah satu bangsal yang ada di sini,” ujarnya seperti dikutip
radartegal.com.
Iqbaludin menyebutkan, berdasarkan informasi yang diterimanya mempelai perempuan, Maya Agustiani merupakan warga Cikeusal Kidul, Kecamatan Ketanggungan. Sedangkan Ahmad Zahrudin berasal dari Cilegon, Banten.
Ia juga membenarkan, alasan pasangan kekasih tersebut melaksanakan ijab kabul di bangsal RSBA Brebes karena orang tua dari mempelai perempuannya sedang sakit.
”Alasan menikah di rumah sakit karena permintaan dari bapak mempelai putri. Karena kondisinya yang sedang sakit, takut tidak bisa menyaksikan anaknya nikah. Pasalnya, dari pihak keluarga untuk akad nikah direncanakan habis Lebaran,” terangnya.Baca:
Calon Pengantin Wanita Reaktif Covid-19, Ijab Kabul di Klaten hanya Dihadiri Mempelai PriaDitambahkannya, setelah melangsungkan pernikahan kedua mempelai tersebut mengaku senang dan lega. Pasalnya, niatan menikah bisa disaksikan oleh orang tua bisa terwujud.”Setelah melaksanakan ijab kabul mereka mengaku bahagia. Pasalnya, bisa disaksikan oleh orang tua yang sedang sakit saat proses ijab kabul tadi. Kita doakan, semoga mereka bisa hidup rukun dan menjadi keluarga yang Sakinah, Mawadah Warohmah. Dan orang tuanya yang sedang sakit bisa cepat sehat kembali,” pungkasnya. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber:
radartegal.com
[caption id="attachment_279910" align="alignleft" width="880"]

Pasangan pengantin di Brebes terpaksa menggelar ijab kabul di rumah sakit karena krang tua mempelai perempuan sakit. (Radartegal.com)[/caption]
MURIANEWS, Brebes – Pasangan
pengantin di Kabupaten Brebes terpaksa menggelar ijab kabul di Rumah Sakit Bhakti Asih (RSBA) Brebes, Rabu (23/3/2022). Hal itu dilakukan lantaran, ayah sang mempelai putri jatuh sakit dan dirawat di rumah sakit tersebut.
Karena alasan tersebut, ijab kabul yang seharusnya dilaksanakan bulan depan usai Lebaran akhirnya dilakukan lebih cepat. Hal itu sesuai dengan permintaan sang ayah yang khawatir tak bisa menyaksikan ijab kabul anaknya bulan depan karena penyakit yang ia derita.
Baca:
Tak Terhalang Jeruji Besi, Napi Kasus Pencurian Gelar Ijab Kabul di Lapas Kedungpane
Informasi tersebut dibenarkan Manajer Pelayanan Pasien RSBA Brebes Muhamad Iqbaludin. Ia mengatakan, kedua mempelai yang tengah berbahagia tersebut yakni Maya Agustiani dan Ahmad Zahrudin.
”Benar, tadi pagi ada satu pasang suami istri yang menikah di salah satu bangsal yang ada di sini,” ujarnya seperti dikutip
radartegal.com.
Iqbaludin menyebutkan, berdasarkan informasi yang diterimanya mempelai perempuan, Maya Agustiani merupakan warga Cikeusal Kidul, Kecamatan Ketanggungan. Sedangkan Ahmad Zahrudin berasal dari Cilegon, Banten.
Ia juga membenarkan, alasan pasangan kekasih tersebut melaksanakan ijab kabul di bangsal RSBA Brebes karena orang tua dari mempelai perempuannya sedang sakit.
”Alasan menikah di rumah sakit karena permintaan dari bapak mempelai putri. Karena kondisinya yang sedang sakit, takut tidak bisa menyaksikan anaknya nikah. Pasalnya, dari pihak keluarga untuk akad nikah direncanakan habis Lebaran,” terangnya.
Baca:
Calon Pengantin Wanita Reaktif Covid-19, Ijab Kabul di Klaten hanya Dihadiri Mempelai Pria
Ditambahkannya, setelah melangsungkan pernikahan kedua mempelai tersebut mengaku senang dan lega. Pasalnya, niatan menikah bisa disaksikan oleh orang tua bisa terwujud.
”Setelah melaksanakan ijab kabul mereka mengaku bahagia. Pasalnya, bisa disaksikan oleh orang tua yang sedang sakit saat proses ijab kabul tadi. Kita doakan, semoga mereka bisa hidup rukun dan menjadi keluarga yang Sakinah, Mawadah Warohmah. Dan orang tuanya yang sedang sakit bisa cepat sehat kembali,” pungkasnya.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber:
radartegal.com