Alhamdulillah… Ratusan Lansia dan ODKB di Boyolali Dapat Bantuan Sembako Dinsos
Murianews
Rabu, 6 April 2022 19:04:36
MURIANEWS, Boyolali — Sebanyak 200 orang lanjut usia (lansia) dan 160 orang dengan kecacatan berat (ODKB) di sragen mendapat bantuan sembako tahap I dari Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Boyolali.
Dari jumlah ratusan paket bantuan sembako tersebut, total nilai bantuan mencapai Rp 400 juta. Untuk masing-masing paket yang diberikan kepada lansia senilai Rp 1 juta dan untuk ODKB sebesar Rp 1,25 juta
Melansir
Solopos.com, Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Kabupaten Boyolali, Mudzakir mengatakan, paket bantuan sembako yang diberikan kepada ODKB dan lansia terdiri dari beras, minyak goreng, terigu, gula pasir, susu dalam kemasan, mie instan, biskuit, dan margarin.
Lebih lanjut, Mudzakir mengatakan bantuan sosial itu akan diberikan dalam dua tahap. Tahap I dilaksanakan pada April 2022 kemudian tahap II rencananya pada September 2022.
”Untuk bansos bagi ODKB hanya sekali ini. Kemudian, untuk lansia dilanjut insyaallah bulan September pada tahap II. Bantuan tersebut diserahkan untuk lansia dan OKDB seluruh kecamatan Boyolali,” kata dia.
Mudzakir mengatakan data lansia di Boyolali sebanyak 1.276 orang dan ODKB 184 orang. Ia berharap bantuan tersebut dapat membantu masyarakat rentan di Boyolali.
“Saya harap bantuan ini dapat membantu kebutuhan pokok masyarakat renta dan meringankan beban warga masyarakat di Boyolali,” harap dia.Sementara itu, salah satu penerima bantuan paket sembako asal Selodoko, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Widodo, mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan Dinsos Boyolali.“Ini sangat meringankan beban saya sebagai kepala keluarga, terlebih pada bulan Ramadan sekarang. Terima kasih untuk Pemerintah Kabupaten Boyolali atas apa yang diberikan kepada kami. Ini membantu rakyat yang memiliki keluarga disabilitas berat seperti saya,” kata dia. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber:
Solopos.com
[caption id="attachment_282949" align="alignleft" width="725"]

Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Kabupaten Boyolali, Mudzakir, menyerahkan paket sembako kepada penerima lansia dan juga ODKB pada Selasa (5/4/2022) di kantor Dinsos Boyolali. (Istimewa/Tim Liputan Diskominfo Boyolali)[/caption]
MURIANEWS, Boyolali — Sebanyak 200 orang lanjut usia (lansia) dan 160 orang dengan kecacatan berat (ODKB) di sragen mendapat bantuan sembako tahap I dari Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Boyolali.
Dari jumlah ratusan paket bantuan sembako tersebut, total nilai bantuan mencapai Rp 400 juta. Untuk masing-masing paket yang diberikan kepada lansia senilai Rp 1 juta dan untuk ODKB sebesar Rp 1,25 juta
Melansir
Solopos.com, Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Kabupaten Boyolali, Mudzakir mengatakan, paket bantuan sembako yang diberikan kepada ODKB dan lansia terdiri dari beras, minyak goreng, terigu, gula pasir, susu dalam kemasan, mie instan, biskuit, dan margarin.
Lebih lanjut, Mudzakir mengatakan bantuan sosial itu akan diberikan dalam dua tahap. Tahap I dilaksanakan pada April 2022 kemudian tahap II rencananya pada September 2022.
”Untuk bansos bagi ODKB hanya sekali ini. Kemudian, untuk lansia dilanjut insyaallah bulan September pada tahap II. Bantuan tersebut diserahkan untuk lansia dan OKDB seluruh kecamatan Boyolali,” kata dia.
Mudzakir mengatakan data lansia di Boyolali sebanyak 1.276 orang dan ODKB 184 orang. Ia berharap bantuan tersebut dapat membantu masyarakat rentan di Boyolali.
“Saya harap bantuan ini dapat membantu kebutuhan pokok masyarakat renta dan meringankan beban warga masyarakat di Boyolali,” harap dia.
Sementara itu, salah satu penerima bantuan paket sembako asal Selodoko, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Widodo, mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan Dinsos Boyolali.
“Ini sangat meringankan beban saya sebagai kepala keluarga, terlebih pada bulan Ramadan sekarang. Terima kasih untuk Pemerintah Kabupaten Boyolali atas apa yang diberikan kepada kami. Ini membantu rakyat yang memiliki keluarga disabilitas berat seperti saya,” kata dia.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber:
Solopos.com