Jumat, 21 November 2025


MURIANEWS, Solo — Pendaftaran Peserta Didik Baru secara daring atau PPDB yang dilakukan SD di Kota Surakarta tahun 2022 sepi peminat. Bahkan ada sekitar 28 SD di Kota Solo yang hanya mendapat diikuti kurang dari sepuluh pendaftar.

Padahal, penutupan pendaftaran secara daring melalui ppdb.surakarta.go.id sudah dilakukan, Senin (27/6/2022).

Baca: Kuota PPDB SMP Negeri 3 Bae Kudus Tidak Terpenuhi

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Solo, Hery Mulyono tidak menampik bahwa beberapa SD dan SMP kekurangan pendaftar pada PPDB 2022.

”Sejauh ini ada beberapa SD dan SMP yang kekurangan pendaftar. Tapi untuk data SD dan SMP di mana saja, saya belum melihat,” katanya seperti dikutip Solopos.com, Senin (27/5/2022),.

Ia mencontohkan, SD Negeri Cinderejo hanya mendapat sembilan pendaftar dari total 28 kursi yang tersedia. Selain itu, SD Negeri Ketelan yang hanya memiliki empat pendaftar dari total 28 kursi.

Hal serupa juga terjadi di SD Negeri Tumenggungan yang hanya menerima tujuh pendaftar. Paling sedikit adalah SD Negeri Sriwedari dengan dua pendaftar. Namun, SD Negeri Sriwedari tidak menerima dua pendaftar yang masuk tersebut.Baca: Biar Tak Bohong, Peserta PPDB SMP Jalur Afirmasi di Kudus Bakal Dicek RumahnyaSelain fakta perihal puluhan SD negeri di Kota Solo yang kekurangan siswa, sejumlah SD negeri di Kota Bengawan ini menjadi sekolah favorit saat PPDB 2022. Beberapa sekolah tersebut SD Negeri Manahan, SD Negeri Ngoresan, SD Negeri Mojosongo III, SD Negeri Mojosongo IV, SD Negeri Mojosongo V, dan SD Negeri Mojosongo VI.Total 152 SD negeri yang tersebar di Kota Solo dengan jumlah pendaftar melalui jalur zonasi sebanyak 3.181 peserta. Pendaftar melalui jalur perpindahan tugas orang tua sebanyak 18 peserta. Pengumuman hasil seleksi secara resmi akan dilakukan pada Jumat (1/7/2022). Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Solopos.com

Baca Juga

Komentar

Terpopuler