, Rabu (10/8/2022). Peretasan tersebut diketahui dilakukan sejak pukul 09.00 WIB pagi tadi.
atau perusakan situs. Hingga saat ini peretasan tersebut masih berusaha dibenahi.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Boyolali Boni membenarkan adanya peretasan tersebut. Hal itu diketahui setelah mendapat pemberitahuan email dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
. Kami mendapat pemberitahuan email dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) sejak tadi pagi,” katanya seperti dikutip
, Rabu (10/8/2022).
adalah website resmi PPID dan Arsip Boyolali https://ppidarsip.boyolali.go.id dan website Aplikasi Rokok Ilegal (Siroleg) Boyolali https://siroleg.boyolali.go.id.
. Sedangkan Website Siroleg Boyolali menampilkan tulisan
beserta gambar anime perempuan mengacungkan jari tengahnya. Pada laman yang di-
ini juga ditambahkan sebuah lagu yang bisa diputar.Staf Bidang Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik Diskominfo, Saifudin, menjelaskan pihaknya tengah berkoordinasi dengan BSSN pusat. Tim teknis tengah melakukan investigasi dan mitigasi sesuai saran dari BSSN.”Kami perkirakan besok sudah normal kembali,” ucap Saifudin. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Solopos.com
[caption id="attachment_211509" align="alignleft" width="1280"]

Ilustrasi Penjahat Siber (Pixabay)[/caption]
MURIANEWS, Boyolali – Dua website resmi milik Pemkab Boyolali diretas
hacker, Rabu (10/8/2022). Peretasan tersebut diketahui dilakukan sejak pukul 09.00 WIB pagi tadi.
Tak hanya itu, beberapa website lain Pemkab Sragen juga terkena website
defacement atau perusakan situs. Hingga saat ini peretasan tersebut masih berusaha dibenahi.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Boyolali Boni membenarkan adanya peretasan tersebut. Hal itu diketahui setelah mendapat pemberitahuan email dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
”Ya benar, website kami sekitar pukul 09.00 WIB sudah di-
hack. Kami mendapat pemberitahuan email dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) sejak tadi pagi,” katanya seperti dikutip
Solopos.com, Rabu (10/8/2022).
Ia menyebutkan, adapun situs yang terkena
hack adalah website resmi PPID dan Arsip Boyolali https://ppidarsip.boyolali.go.id dan website Aplikasi Rokok Ilegal (Siroleg) Boyolali https://siroleg.boyolali.go.id.
Situs PPID boyolali yang terkena serangan hack menampilkan tulisan
This Account has been suspended. Sedangkan Website Siroleg Boyolali menampilkan tulisan
Hacked by Toku_H4x0r beserta gambar anime perempuan mengacungkan jari tengahnya. Pada laman yang di-
hack ini juga ditambahkan sebuah lagu yang bisa diputar.
Staf Bidang Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik Diskominfo, Saifudin, menjelaskan pihaknya tengah berkoordinasi dengan BSSN pusat. Tim teknis tengah melakukan investigasi dan mitigasi sesuai saran dari BSSN.
”Kami perkirakan besok sudah normal kembali,” ucap Saifudin.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber: Solopos.com