Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Sragen – Peristiwa kebakaran kembali terjadi di Sragen. Kali ini, kebakaran tersebut menimpa rumah  Tariyo (55), warga RT 015, Dukuh Bangsren, Desa Gentan Banaran, Kecamatan Plupuh, Sragen, Jumat (9/9/2022).

Rumah semipermanen yang dihuni Tariyo sekeluarga ludes dilalap api bersama tiga dapur milik tetangga korban. Selain itu, dua ekor sapi miliknya ikut mati terpanggang.

Kerugian yang diderita korban akibat kebakaran tersebut ditaksir mencapai Rp 110 juta. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Baca: Gudang dan Garasi di Ngesrep Boyolali Kebakaran, 1 Orang Dilarikan ke RS

Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Sragen Ismail Joko Sutrisno mengatakan, berdasarkan informasi, api bersumber dari sisa pembakaran jerami di kandang sapi milik korban.

Api tersebut kemudian menjalar ke tiga dapur milik warga lain, Suyamti (50), Tutik (45) dan Erwin (40).

”Kebakaran itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB dan bisa dipadamkan sekitar pukul 11.40 WIB,” katanya seperti dikutip Solopos.com.
Sementara itu, Kasi Pemadam Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sragen, Anton Sujarwo, mengaku menerima laporan adanya kebakaran dari tetangga korban, Purwanto.Saat kejadian, korban tengah berada di sawah sejak pagi untuk memanen kacang tanah. Sementara anaknya sedang ke Posyandu. Rumah korban kosong.”Warga sekitar mencoba memadamkan dengan alat seadanya, menyemprot dengan air, menyelamatkan barang-barang berharga. Namun karena api terlalu besar warga tidak bisa menyelamatkan hewan ternak korban,” kata Anton.Tak kuat melihat rumahnya terbakar, Tariyo mengalami syok, dan berulang kali pingsan. Ia lantas dibawa ke Puskesmas Plupuh 1 untuk mendapatkan perawatan. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Solopos.com

Baca Juga

Komentar