Rabu, 19 November 2025


Saat ditemukan kondisi mayat perempuan itu dalam kondisi telentang memakai jas hujan. Selain itu, di bagian mulutnya mengeluarkan busa dan barang-barang berharga mulai dari handphone hingga motor sudah raib.

Perangkat Desa Wonokerso Surip mengungkapkan sebelum ditemukan meninggal dunia korban melakukan kontak terakhir dengan pihak keluarga.

Baca: Video Korban Begal di Kudus Bikin Geger, Ini Faktanya

”Kontak terakhir itu dengan suaminya sekitar pukul 24.00 WIB. Korban minta dijemput pulang kerja karena sudah malam,” kata pria yang juga kerabat korban seperti dikutip Solopos.com

Semasa hidupnya, korban selalu berangkat kerja dengan mengendarai sendiri motornya. Namun saat mendapatkan giliran jam kerja malam, almarhum selalu dijemput dan disertai suaminya berkendara pulang.

”Jarak antara rumah korban dan pabrik sekitar lima kilometer (km) dan dipenuhi ruas jalanan gelap. Malam sebelum jasad korban ditemukan sekitar pukul 00.30 WIB, nomor telepon korban sudah tidak aktif,” ungkapnya

Sang suami, Adib, sesampainya di pabrik, pun terkaget-kaget karena istrinya sudah tidak ada dan tak bisa dihubungi. ”Saat dicek di absen keluar ternyata sudah keluar pukul 24.00 WIB, teman-temannya bilang juga dia sudah keluar,” ungkap Adib.
Baca: Dua Oknum Polisi di Banjarmasin Begal Pemotor, Ini ModusnyaAdib lalu mencari korban di tengah guyuran hujan deras dengan menelusuri jalan pulang. Tidak hanya itu, suami Magfiroh lalu mengajak orang tuanya untuk ikut mencari sampai 02.30 WIB dini hari.Namun, pencarian itu akhirnya berakhir setelah pihak keluarga mendapat informasi terkait penemuan mayat yang ternyata Maghirof pada Kamis pagi.Mengetahui kabar itu, Adib dan keluarganya pun langsung mendatangi lokasi. “Barang yang hilang sepeda motor Honda Scoopy, handphone, uang tunai, perhiasan seperti kalung, anting, cincin, ATM,” ungkap Adib. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Solopos.com

Baca Juga

Komentar

Terpopuler