- Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang menggelar istigasah dan salah gaib bersama, Sabtu (11/9/2021).
Doa bersama ini dilaksanakan dalam rangka untuk mendoakan para korban kebakaran di Lapas Tangerang.
Kepala Lapas Semarang Supriyanto mengatakan, doa bersama dilakukan untuk memohon kepada Tuhan agar keluarga besar Lapas Semarang senantiasa dalam lindungan-Nya dan selalu diberikan kesehatan serta dijauhkan dari hal-hal yang tidak diinginkan.
"Kami keluarga besar Lapas Semarang turut berbela sungkawa atas kejadian yang menimpa korban kebakaran di Lapas Tangerang. Kita ajak warga binaan untuk saling mendoakan sesama tanpa memandang ras dan agama," ungkap Kalapas.
"Semoga kejadian seperti ini tidak terjadi lagi dan warga binaan juga bisa menyelesaikan masa pidananya dengan aman,” harapnya.
Tampak khusuk para WBP memanjatkan doa untuk rekan mereka sesama WBP. Mereka berharap kejadian tersebut tidak terulang kembali terutama di Lapas Semarang.Salah satu warga binaan, Agus juga ikut berempati dan kesedihan yang mendalam atas musibah kebakaran tersebut."Saya turut prihatin dan ikut mendoakan saudara-saudara saya yang menjadi korban kebakaran di Lapas Semarang. Semoga
. Amin y
," ujar Agus dalam doanya. Reporter: SupriyadiEditor: Supriyadi
[caption id="attachment_239472" align="alignleft" width="1280"]

Warga Binaan di Lapas Semarang memanjatkan doa untuk para korban kebakaran Lapas Tangerang. (Istimewa)[/caption]
MURIANEWS, Semarang - Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang menggelar istigasah dan salah gaib bersama, Sabtu (11/9/2021).
Doa bersama ini dilaksanakan dalam rangka untuk mendoakan para korban kebakaran di Lapas Tangerang.
Kepala Lapas Semarang Supriyanto mengatakan, doa bersama dilakukan untuk memohon kepada Tuhan agar keluarga besar Lapas Semarang senantiasa dalam lindungan-Nya dan selalu diberikan kesehatan serta dijauhkan dari hal-hal yang tidak diinginkan.
"Kami keluarga besar Lapas Semarang turut berbela sungkawa atas kejadian yang menimpa korban kebakaran di Lapas Tangerang. Kita ajak warga binaan untuk saling mendoakan sesama tanpa memandang ras dan agama," ungkap Kalapas.
"Semoga kejadian seperti ini tidak terjadi lagi dan warga binaan juga bisa menyelesaikan masa pidananya dengan aman,” harapnya.
Tampak khusuk para WBP memanjatkan doa untuk rekan mereka sesama WBP. Mereka berharap kejadian tersebut tidak terulang kembali terutama di Lapas Semarang.
Salah satu warga binaan, Agus juga ikut berempati dan kesedihan yang mendalam atas musibah kebakaran tersebut.
"Saya turut prihatin dan ikut mendoakan saudara-saudara saya yang menjadi korban kebakaran di Lapas Semarang. Semoga
khusnul khotimah. Amin y
a rabb," ujar Agus dalam doanya.
Reporter: Supriyadi
Editor: Supriyadi